Konfigurasi Hostpot Pada Mikrotik RB951Ui-2nD

Selamat siang sobat kali ini Admin akan sharing sedikit mengenai Konfigurasi Hostpot menggunakan RouterBoard Mikrotik . Pertama saya akan menjelaskan tentang Pengertian Router Mikrotik dan Pengertian Hostpot itu sendiri. Oke langsung saja kita ke TKP .

Pengertian Mikrotik

Mikrotik adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk IP network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP, provider hotspot dan warnet. 

Fungsi Mikrotik

1. Pengaturan koneksi internet dapat dilakukan secara terpusat dan memudahkan untuk pengelolaannya.
2. Konfigurasi LAN dapat dilakukan dengan hanya mengandalkan PC Mikrotik Router OS dengan hardware requirements yang sangat rendah.
3. Blocking situs-situs terlarang dengan menggunakan proxy di mikrotik.
4. Pembuatan PPPoE Server.
5. Billing Hotspot.
6. Memisahkan bandwith traffic internasional dan local, dan lainnya.

Pengertian Hostpot

Pengertian Hotspot adalah jenis router atau alat fisik yang menawarkan layanan internet melalui wilayah Jaringan lokal nirkabel (WLAN). Sebagian besar router didasarkan pada ponsel yang menyebar sinyal di lingkungan. Hotspot sendiri terhubung dengan penyedia layanan Internet (ISP). Ini berarti menyediakan akses internet melalui teknologi Wi-Fi.

Alat Dan Bahan Yang Dibutuhkan

1. Akses Internet
2. Mikrotik RB951Ui-2nD
3. Kabel UTP
4. Laptop atau Komputer (Remote Mikrotik)
5. Laptop atau Hp (Client Hostpot) 

Oke kita lansung saja melakukan konfigurasi nya

Ini adalah gambar Topologi yang akan kita jalankan nantinya .

Yang pertama kita lakukan adalah konfgurasi ip address pada setiap ethernet yang akan digunakan . Isikan ip address 192.168.102.203/24 pada ether 1 sebagai sumber internet bagi Router Mikrotik.Kemudian tambahkan gateway dengan ip address 192.168.102.1 dan masukkan dns servers google pada pengaturan dns yaitu 8.8.8.8 . Jika sudah lakukan tes koneksi dengan cara ping 8.8.8.8 jika gambar seperti diatas berarti Router Mikrotik sudah berhasil terhubung keinternet.

[admin@MikroTik] > ip address add address=192.168.102.203/24 interface=ether1
[admin@MikroTik] > ip route add gateway=192.168.102.1
[admin@MikroTik] > ip dns set servers=8.8.8.8 allow-remote-requests=yes
[admin@MikroTik] > ping 8.8.8.8
  SEQ HOST                                     SIZE TTL TIME  STATUS           
    0 8.8.8.8                                    56  54 25ms
    1 8.8.8.8                                    56  54 24ms
    2 8.8.8.8                                    56  54 24ms
    3 8.8.8.8                                    56  54 25ms
    4 8.8.8.8                                    56  54 25ms
    5 8.8.8.8                                    56  54 25ms
    sent=6 received=6 packet-loss=0% min-rtt=24ms avg-rtt=24ms max-rtt=25ms

[admin@MikroTik] > 

allow remote requests=yes  = bertujuan untuk caching . Jadi setiap requests DNS yang pernah dilakukan akan disimpan dan apabila client me Requests kembali DNS tersebut  otomatis client langsung mengambil DNS tersebut dari mikrotik tidak perlu repot-repot mengambil ke DNS aslinya.

Kemudian kita konfigurasi ip address ada ether2 yang digunakan untuk remote Router Mikrotik . Masukkan ip address sesuai keinginan kalian masing masing.

[admin@MikroTik] > ip address add address=69.69.69.1/24 interface=ether

Kemudian kita atur dhcp-server untuk ether2 yang akan digunakan untuk Remote Router Mikrotik

[admin@MikroTik] > ip dhcp-server setup
Select interface to run DHCP server on

dhcp server interface: ether2
Select network for DHCP addresses

dhcp address space: 69.69.69.0/24
Select gateway for given network

gateway for dhcp network: 69.69.69.1
Select pool of ip addresses given out by DHCP server

addresses to give out: 69.69.69.2-69.69.69.254
Select DNS servers

dns servers: 8.8.8.8
Select lease time

lease time: 10m
[admin@MikroTik] >

Konfigurasi firewall agar Router Mikrotik dapat membagikan koneksi internetnya kesetiap ethernet dan ethernet yang lain mendapat akses internet

[admin@MikroTik] > ip firewall nat add chain=srcnat out-interface=ether1 action=masquerade

Setting Network menjadi dhcp agar mendapatkan ipaddress secara otomatis dari ether2 Router Mikrotik . Langkah-langkahnya seperti gambar diatas.

Konfigurasi pada interface wlan untuk kita jadikan sebagai hostpot . Masukkan Ip address sesuai keingina kalian.

ip address add address=192.168.100.1/24 interface=wlan1

Konfigurasi Hostpot , ikuti cara-cara diatas untuk melakukan konfigurasi Hostpot

[admin@MikroTik] > ip hotspot setup
Select interface to run HotSpot on

hotspot interface: wlan1
Set HotSpot address for interface

local address of network: 192.168.100.1/24
masquerade network: yes
Set pool for HotSpot addresses

address pool of network: 192.168.100.2-192.168.100.254
Select hotspot SSL certificate

select certificate: none                 
Select SMTP server

ip address of smtp server: 0.0.0.0
Setup DNS configuration

dns servers: 8.8.8.8
DNS name of local hotspot server

dns name: wifi.login
Create local hotspot user

name of local hotspot user: admin
password for the user: admin
[admin@MikroTik] >

1. Pilih interface yang akan digunakan untuk Hostpot.
2. Untuk local address jika tidak ingin melakukan perubahan langsung tekan enter.
3. masquerade network biarkan yes agar interface wlan mendapatkan koneksi internet.
4. Untuk address pool sesuaikan dengan client yang akan terhubung.
5. certifacate digunakan untuk akses Https pada saat login ke hostpot agar menjadi secure . Jika kalian tidak memiliki certificate dapat diisikan none.
6. Ip address smtp dapat anda biarkan default.
7. Dns server bisa diisikan dengan DNS google.
8. Dns name digunakan untuk requests hostpot login kita nantinya , masukkan sesuai selera anda.
9. Name of local hostpot digunakan untuk user login hostpot nantinya.

Selanjutnya buka menu wireless dan double klick pada bagian wlan1 kemudian akan muncul tab konfigurasi wlan1 . Pilih wireless --> ubah mode menjadi ap brigde karena dia sebagai pemancar --> tentukan SSID sesuai keingian jika sudah pilih Aply dan OK

Selanjutnya uji coba hostpot yang kita buat dengan mengetikkan Dns Name yang telah kita buat sebelumnya pada saat konfigurasi Hostpot.Masukkan username password susai konfigurasi.

Jika anda berhasil login maka akan muncul gambar seperti diatas

Kemudian buka GOOGLE.COM apakah hostpot berhasil mendapatkan koneksi internet . Jika GOOGLE.COM dapat dibuka maka konfigurasi kita berhasil.

Kemudian kita akan menghilankan cookie pada Hostpot dengan cara seperti diatas.

Sampai disini konfigurasi Untuk Hostpot pada Router Mikrotik sudah berhasil . Akan admin lanjut di postingan berikutnya.Terima kasih